Program Studi PGPAUD Kampus UPI di Cibiru Gelar FGD dengan Guru TK dan Mitra Industri untuk Perumusan Kurikulum Berbasis Kebutuhan Lapangan

Cibiru, 30 November 2024 – Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Cibiru sukses melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama guru-guru TK dan mitra perusahaan industri pada tanggal 29-30 November 2024. Kegiatan ini bertujuan merumuskan kurikulum yang relevan dan responsif terhadap kebutuhan dunia pendidikan anak usia dini (AUD) dan tuntutan industri.

FGD ini melibatkan sejumlah guru satuan PAUD yang telah bermitra dengan Program Studi PGPAUD Kampus UPI di Cibiru serta perwakilan perusahaan mitra yang bergerak di bidanga anak usia dini. Diskusi ini memfokuskan pada identifikasi kompetensi yang harus dimiliki lulusan untuk menghadapi tantangan di dunia kerja dan masyarakat.

Ketua Program Studi PGPAUD Kampus UPI di Cibiru menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya implementasi prinsip link and match dalam kurikulum pendidikan tinggi. “Kami ingin memastikan bahwa kurikulum PGPAUD tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan praktis di lapangan, baik dari sisi pendidikan maupun industri,” tuturnya.

Dalam diskusi, para guru TK menyampaikan kebutuhan akan lulusan yang memiliki kemampuan dalam pengelolaan kelas berbasis digital, penggunaan media pembelajaran interaktif, serta keterampilan komunikasi yang baik dengan orang tua. Sementara itu, mitra industri menyoroti pentingnya penguasaan teknologi dan inovasi dalam mengembangkan program pembelajaran.

FGD ini menghasilkan beberapa rekomendasi strategis, di antaranya:

1. Penguatan materi terkait literasi digital dan teknologi dalam kurikulum.
2. Penambahan program kolaborasi mahasiswa dengan industri untuk meningkatkan pemahaman praktik lapangan.
3. Peningkatan fokus pada soft skills seperti kreativitas, kepemimpinan, dan kolaborasi.

Dengan hasil FGD ini, Program Studi PGPAUD Kampus UPI di Cibiru berharap dapat menghadirkan kurikulum yang tidak hanya relevan, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan zaman. “Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan guru-guru dan mitra industri demi mencetak lulusan yang unggul dan siap bersaing secara global,” tutup Ketua Program Studi.