Prodi PGSD Kampus UPI Cibiru Turut Manjalin Kerja Sama Strategis dengan UI dan PT IKB untuk Bangun Edubot, AI Pendidikan Pertama Berbasis Kolaboratif

Bandung, 15 Mei 2025 — Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Cibiru menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) strategis dengan Lembaga Sains Terapan (LST) Fakultas MIPA Universitas Indonesia dan PT. Instalasi Kecerdasan Buatan (PT IKB). Salah satu Program Studi yang terlibat dalam kerjasama tersebut adalah program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, baik itu jenjang Sarjana maupun Magister. Acara penandatanganan yang berlangsung di Aula UPI Kampus Cibiru ini menandai dimulainya kolaborasi pengembangan Edubot, sebuah engine artificial intelligence (AI) khusus pendidikan.

Acara yang berlangsung hangat dan penuh semangat kolaboratif ini dihadiri langsung oleh Direktur UPI Kampus Cibiru Prof. Dr. Deni Darmawan, M.Kom., MCE, Kepala LST FMIPA UI Eko Waludi, M.Si., serta Direktur PT IKB Ismail, S.Kom.. Ketiganya tampil dalam sesi foto resmi sambil memegang dokumen PKS, disaksikan oleh tim pengembang, staf, serta para perwakilan institusi.

Dalam kerja sama ini, ketiga pihak berkomitmen untuk:

• Membangun engine Edubot sebagai AI asisten virtual untuk kebutuhan pembelajaran.

• Menyelenggarakan pelatihan coding dan super memori untuk guru, siswa, dan mahasiswa.

• Mengembangkan konten pembelajaran digital berbasis AI untuk semua jenjang pendidikan (SD hingga Perguruan Tinggi).

• Menyusun sistem bagi hasil dan perlindungan HAKI yang adil dan kolaboratif.

Direktur UPI Kampus Cibiru, Prof. Deni Darmawan, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata menuju integrasi teknologi mutakhir ke dalam sistem pendidikan. "Edubot akan menjadi tonggak baru bagi pendidikan Indonesia dalam memanfaatkan kecerdasan buatan sebagai alat bantu belajar dan mengajar yang interaktif dan adaptif," ujarnya.

Edubot dirancang tidak hanya sebagai AI pasif, melainkan juga mampu memberikan layanan pelatihan berbasis AI, termasuk platform deep learning, super memory, hingga pembelajaran bahasa asing yang dibimbing oleh AI dan instruktur manusia.

Selain itu, para pihak sepakat bahwa HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) dari produk ini akan dimiliki bersama, dan kerja sama ini akan berlangsung selama 5 tahun, serta dapat diperpanjang sesuai kesepakatan.

Kerja sama ini diharapkan akan memperkuat sinergi antara dunia pendidikan tinggi, industri teknologi, dan kebutuhan riil dunia pendidikan Indonesia, menjadikan Edubot sebagai produk unggulan nasional di bidang teknologi edukatif.